YANG HARUS DITUTUPI AIBNYA

Syaikh Utsaimin rahimahullah berkata

"Menutupi aib itu disesuaikan dengan kemaslahatan. Orang yang terkenal dengan keburukan dan kejahatannya tidak perlu ditutupi aibnya, Adapun orang yang istiqomah lalu jatuh kepada kesalahan maka inilah yang harus ditutupi aibny"

(Syarah Arbain, 1/172)